/* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/nature/nat-10/nat942.ani), url(http://cur.cursors-4u.net/nature/nat-10/nat942.png), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */ Elegant Rose - Working In Background

Jumat, 15 April 2016

KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA



Pendidikan Kesehatan Reproduksi Sangat Penting Untuk Remaja
            Pada masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak – anak ke masa dewasa. Remaja mempunyai sifat yaitu unik serta sifat yang selalu ingin tahu, sifat yang ingin meniru, mencoba – coba hal baru. Mulai dari hal yang remaja lihat di lingkungan sekitarnya pada tempat remaja tersebut berada.
            Remaja itu sendiri adalah individu yang berumur 14 – 24 tahun yang ditandai dengan adanya perubahan pada penampilan fisik dan psikologis.. Perubahan fisik merupakan perubahan fungsi fisiologis, terutama yang terkait dengan kelenjar seksual, sedangkan perubahan psikologis dimana individu mengalami perubahan – perubahan dalam aspek kognitif, emosi, sosial dan moral diantara masa anak – anak menuju dewasa.
            Sekitar 1 miliar manusia atau setiap 1 diantara 6 penduduk dunia adalah remaja. Sebanyak 85% diantaranya hidup dinegara berkembang, di Indonesia
jumlah remaja berkembang dengan sangat cepat. Masa remaja adalah masa di mana sangat dibutuhkanya perhatian dari orang tua atas kebutuhan untuk masa remaja. Salah satu kebutuhan yang perlu didapatkan oleh remaja adalah kebutuhan mengenai pendidikan kesehatan reproduksi.
            Di Indonesia masalah kesehatan reproduksi dan seksualitas masih terabaikan terlihat dari masih banyaknya kasus kehamilan diluar nikah, kekerasan pada masa pacaran dan aborsi dengan obat – obatan yang beresiko tinggi. Dimana akan berakibat sampai terjadi kematian pada remaja. Kebanyakan remaja memiliki pengetahuan yang rendah resiko melakukan hubungan seks. Hal ini disebabkan karena kurangnya informasi mengenai kesehatan reproduksi untuk remaja. Salah satu resiko melakukan hubungan seksual pada masa remaja adalah kehamilan remaja yang akan menimbulkan resiko cukup tinggi  karena pada masa remaja alat reproduksi belum cukup matang untuk melakukan fungsinya. Serta sistem hormonal belum stabil dan bila terjadi kehamilan maka kehamilan menjadi tidak stabil mudah terjadi pendarahan, abortus dan kematian janin. Dan usia kehamilan terlalu dini dapat meningkatkan resiko kanker leher rahim dikemudian hari. Serta tidak jarang pada remaja hamil banyak melakukan aborsi yang tidak aman sehingga dapat menyebabkan kematian. Dan pada masa kehamilan pada remaja belum ada kematangan psikologis untuk menghadapi proses kehamilan sampai dengan persalinan serta dalam mengasuh anak.
            Sehingga untuk mencegah terjadinya seks pada remaja, kehamilan, aborsi dan tindakan kekerasan pada masa pacaran sangat penting pendidikan kesehatan reproduksi untuk remaja. Agar para remaja tidak melewatkan masa remajanya dengan hal – hal yang tidak berguna. Remaja dapat berprilaku sehat, menghindari seks dan lain lain.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar